Ankle Replacement Surgery

Definisi & Informasi Umum Tindakan

Pergelangan kaki (ankle joint) merupakan istilah umum yang digunakan untuk menyebut persendian antara cruris region (betis) dan pedis region (telapak kaki). Dalam istilah anatomi, persendian ini disebut sebagai tibiotalar joint atau talocrural joint, yaitu sendi yang menghubungkan tulang tibia dan tulang talus pada pedis. Persendian ini bekerja sama dengan sendi talocalcaneonavicular untuk menggerakan kaki secara aktif, contohnya pada saat berjalan. Kedua persendian difiksasi oleh ligamen di bagian medial dan lateral. Pada lateral, kedua persendian ini distabilisasi oleh ligamentum talofibulare anterius, ligamentum talofibulare posterius, dan ligamentum calcaneofibulare. Sementara itu, ligamen berbentuk kipas—ligamen collaterale mediale—akan memfiksasi persendian pada arah medial.1

Pada kondisi-kondisi tertentu, seperti kondisi degeneratif, penyakit autoimun, serta aktivitas yang berlebihan dapat, sendi-sendi tersebut dapat mengalami kerusakan sehingga terjadi arthritis yang ditandai dengan sendi yang bengkak dan nyeri. Jenis-jenis arthritis yang dapat terjadi meliputi osteoarthritis (OA) akibat proses degeneratif, rheumatoid arthritis (RA) akibat proses autoimun, maupun arthritis akibat cedera pergelangan kaki.

Terdapat banyak pilihan terapi untuk arthritis. Jika diperlukan, tidakan operatif dapat dilakukan. Ankle replacement surgery (ARS) merupakan salah satu bentuk tindakan operatif yang bisa dilakukan untuk pasien arthritis. Secara sederhana, prosedur ARS bertujuan mengangkat bagian persendian yang rusak dan menggantinya dengan sendi artifisial yang terbuat dari logam.2

Pada dasarnya, ARS bukanlah tindakan lini pertama yang harus dilakukan pada pasien arthritis. Umumnya, pengobatan arthritis dimulai dengan terapi konservatif terlebih dahulu. ARS hanya diindikasikan dalam beberapa kondisi seperti osteoarthritis tingkat lanjut, dengan syarat tulang pasien masih dalam keadaan baik dan stabil, atau osteoarthritis bilateral pada pergelangan kaki (ankle joint).3

Perlu diperhatikan pula bahwa tindakan ARS memiliki kontraindikasi relatif dan absolut sesuai dengan kondisi pasien. Contoh kontraindikasi relatif ARS adalah pasien dengan osteoporosis parah, kualitas tulang memburuk, merokok, diabetes mellitus, dan berat badan berlebih. Sementara itu, ARS dikontraindikasikan secara absolut pada pasien yang mengalami infeksi (akut dan kronik), osteonekrosis parah pada tulang talus, penyakit neuromuskular, neuroarthropathy, dan kelainan sistem sirkulasi yang parah.3

Persiapan Tindakan

Berikut adalah hal-hal yang harus dilakukan sebelum pelaksanaan tindakan:2,4,5:

• Lakukan edukasi tentang apa itu ARS, efek samping, serta kelengkapan lainnya pada pasien
• Lakukan pengecekan kondisi kesehatan pasien, seperti kondisi kesehatan kardiovaskular, paru, dan ginjal sebelum menjadwalkan operasi
• Tangani semua jenis infeksi yang mungkin terjadi sebelum operasi. Hentikan sementara beberapa obat seperti obat pengencer darah dan edukasi pasien untuk menghentikan kebiasaan merokok sebelum operasi
• Lakukan pemeriksaan radiografi seperti X-Rays, CT Scan, atau MRI

Langkah/Prosedur Tindakan

• Pasien akan diberikan anastesi umum sebelum dilakukan tindakan
• Bersihkan/sterilisasi bagian tubuh yang akan dioperasi lalu lakukanlah insisi pada kulit dan otot di daerah pergelangan kaki
• Angkat bagian sendi dan tulang yang rusak akibat arthritis
• Tanamkan sendi artifisial yang terbuat dari logam (prosthetic joint) sebagai pengganti sendi yang rusak
• Tutup kembali insisi yang telah dilakukan dan lakukan pemantauan setelah operasi

Pascatindakan

• Dokter dapat melakukan pemantauan pascaoperasi berupa:
  • Memberikan obat analgesik atau kombinasi golongan narkotik jika pasien mengeluhkan nyeri pascaoperasi
  • Pantau apakah terjadi komplikasi, seperti kerusakan saraf sekitar, misalignment tulang, atau longgarnya sendi buatan. Pemantauan hasil operasi juga bisa dilakukan lewat pemeriksaan follow up sinar X.
  • Edukasi pasien mengenai cara menggerakan kaki pascaprosedur ARS agar pemulihan lebih optimal

Referensi

1. Hombach-Klonisch S, Klinisch T, Peeler J. Sobotta Clinical Atlas of Human Anatomy.1st ed. Munich: Elsevier; 2019
2. Unknown. Ankle replacement surgery [Internet]. Unknown: Johns Hopskins Medicine. Available from: https://www.hopkinsmedicine.org/health/treatment-tests-and-therapies/ankle-replacement-surgery
3. Roger A. Mann, Matthew J. Harrison. Total Ankle Arthroplasty: A Brief Review. Journal of Orthopaedics, Trauma and Rehabilitation. 2012;16(2): 42-44.,
4. van der Plaat LW, Haverkamp D. Patient selection for total ankle arthroplasty. Orthop Res Rev. 2017 Jul; 31(9):63-73. doi: 10.2147/ORR.S115411. PMID: 30774478; PMCID: PMC6209350.