Vaksinasi Covid-19: Musuh Ibu dan si Kecil?

Apakah vaksinasi Covid-19 aman untuk ibu hamil dan janin yang dikandungnya?

vaksin covid kehamilan
Sumber: https://commons.wikimedia.org/

Baru-baru ini, publik dihebohkan dengan berita yang mengungkapkan bahwa vaksin Covid-19 dapat menyebabkan keguguran pada ibu hamil. Berdasarkan temuan CDC’s Vaccine Adverse Event Reporting System (VAERS) dan program UK Medicines & Healthcare Products Regulatory Agency (MHRA) Yellow Card, terdapat kasus keguguran spontan atau lahir mati pada ibu hamil yang menerima vaksin Covid-19. Selain itu, terdapat klaim bahwa antibodi yang diproduksi oleh tubuh terhadap protein syncytin-1 di dalam vaksin Covid-19 yang mengandung mRNA (vaksin Pfizer/BioNTech dan vaksin Moderna) dapat menyebabkan keguguran dan kemandulan. 

vaksin covid-19 kehamilan

Berdasarkan penelusuran literatur, klaim bahwa vaksin Covid-19 dapat menyebabkan keguguran adalah salah. Studi menunjukkan, tidak ada indikasi peningkatan risiko keguguran pada ibu hamil yang menerima vaksin Covid-19. Bahkan, berdasarkan penelitian terhadap vaksin Pfizer/BioNTech, Moderna, dan AstraZeneca, risiko keguguran pada populasi yang menerima vaksin Covid-19 justru lebih rendah dibandingkan populasi yang tidak menerima vaksin Covid-19.

Selain itu, klaim bahwa vaksin Covid-19 dapat menyebabkan kemandulan juga terbantahkan dengan adanya temuan bahwa tidak terdapat kesamaan yang bermakna antara protein SARS-CoV-2 dengan protein syncytin-1 sehingga antibodi Covid-19 tidak dapat bereaksi dengan syncytin-1. Faktanya, vaksin Covid-19 justru dapat menurunkan risiko kelahiran prematur, komplikasi, dan kematian pada ibu hamil akibat Covid-19.

Hingga saat ini, Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) memang belum merekomendasikan vaksinasi Covid-19 untuk ibu hamil. Namun, perlu diketahui bahwa belum adanya rekomendasi vaksinasi Covid-19 untuk ibu hamil bukan disebabkan oleh ketidakamanan vaksin Covid-19 bagi ibu hamil, melainkan disebabkan oleh belum adanya data yang cukup untuk menunjang rekomendasi tersebut. Di lain pihak, vaksinasi Covid-19 pada ibu hamil sudah dilakukan pada puluhan ribu masyarakat di Amerika Serikat dan Inggris dan tidak terdapat tanda-tanda bahwa vaksin Covid-19 dapat meningkatkan risiko keguguran pada ibu hamil. Oleh karena itu, vaksin Covid-19 tidak terbukti meningkatkan risiko keguguran pada ibu hamil ataupun kemandulan pada wanita usia subur.

Referensi 

  1. Male V. Are Covid-19 vaccines safe in pregnancy?. Nat Rev Immunol. 2021 Mar 3:1-2.
  2. World Health Organization. Safety surveillance of Covid-19 vaccines in pregnant and breastfeeding women. In: Covid-19 vaccines: Safety surveillance manual. Geneva: World Health Organization; 2021.
  3. POKJA Infeksi Saluran Reproduksi. Rekomendasi penanganan virus corona (Covid-19) pada maternal (hamil, bersalin dan nifas). Revisi 2. Jakarta: Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia; 2020 Aug 8.
  4. Gregory J. The top Covid-19 vaccine myths spreading online [Internet]. NewsGuard Technologies, Inc; [updated 2021 Apr 20; cited 2021 Apr 24]. Available from: https://www.newsguardtech.com/special-report-top-covid-19-vaccine-myths/
  5. GreatGameIndia. 34 wanita di AS menderita keguguran dan bayi lahir mati setelah disuntik vaksin Covid-19 [Internet]. ZEjournal.mobi; 2021 Mar 4 [cited 2021 Apr 24]. Available from: http://www.zejournal.mobi/id/index.php/news/show_detail/18007

Penulis: Gilbert Lazarus
Editor: Albertus Raditya Danendra

 

Share your thoughts